Teman Nashruddin mengunjungi Nashruddin dan berkata, “Tolong tuliskan sepucuk surat untuk seorang sahabatku di Baghdad!” Nashruddin berkata, “Demi Allah, jangan paksa aku! Aku tidak punya waktu ke Baghdad sekarang ini.” Laki-laki itu berjalan di belakang Nashruddin seraya berkata, “Untuk apa Anda pergi ke Baghdad jika telah menuliskan surat untukku?” Nashruddin menjawab dengan tenang, “Tidak seorang pun dapat membaca tulisanku. Jadi bila aku menulis surat, harus aku yang membacakannya.”
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 comments:
Posting Komentar